Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Pertemuan Haru Bocah Kecil dan Anjing yang Selamatkan Nyawanya

Pertemuan Haru Bocah Kecil dan Anjing yang Selamatkan Nyawanya
ANATOLY POLUEKTOV | The Siberian Times via Dailymail
BERTEMU - Bocah empat kembali bertemu dengan Naida, anjing yang menyelamatkan nyawanya saat tersesat di hutan siberaia 
 
 
 SIBERIA - Karina Chitkova (4) akhirnya bertemu dengan Naida, anjing yang menyelamatkan nyawanya. Anjing inilah yang menjaga dan menghangatkan tubuh bocah itu ketika dirinya tersesat selama 9 hari di hutan siberia.Bulan Oktober tahun lalu, Karina baru berusia 3 tahun ketika dirinya tersesat bersama dengan anjing peliharaannya. Ia tersesat di pedalaman hutan siberia yang penuh salju, serta dihuni beruang dam serigala. Saat itu, Karina tak sadar jika dirinya tersesat ketika mengikuti ayahnya.
Karina kemudian dinyatakan hilang setelah beberapa hari tak diketahui jejaknya. Keluarganya pun panik karena berbagai upaya pencarian tak membuahkan hasil.

Sementara itu, di pedalaman hutan, Karina tengah berjuang melawan maut. Tak hanya dari sergapan dinginnya udara, namun dia juga terancam oleh serangan hewan buas. Selama itulah, anjingnya yang melindungi dirinya. Anjing ini yang menghangatkan tubuh Karina hingga bertahan dalam suhu dingin. Perjuangan itu berlangsung selama sembilan hari hingga akhirnya anjing itu harus meninggalkan Karina seorang diri.
Naida
Anjing tersebut, mencoba mencari jejak untuk kembali ke rumah mencari pertolongan. Tiga hari kemudian, tim evakuasi baru berhasil menemukan Karina setelah mereka menemukan jejak kakinya. Karina saat itu berada di wilayah Republik Sakha, kawasan paling luas di Rusia.
Karina lantas dievakuasi ke rumah sakit dan harus menjalani perawatan medis selama lima pekan di pusat rehabilitasi Yakutsk.
Setelah penyelamatan dramatis itu, Karina akhirnya bisa bertemu kembali dengan sang penyelamat.
"Kenapa kamu meninggalkanku?" Itulah kalimat pertama yang diucapkan Karina ketika dipertemukan dengan Naida.


Padahal sebenarnya, saat itu Naida tidak benar-benar meninggalkan bocah yang sudah ia lindungi itu. Naida pergi untuk mencari pertolongan. Lantaran kepulangan Naida ke rumahnya inilah yang menjadi petunjuk pertama dan memunculkan keyakinan bahwa Karina masih hidup.
Tapi saat itu, Naida tak bisa melacak jejaknya yang bisa membawa kembali ke lokasi Karina.
Sekembalinya anjing itu ke rumahnya di kawasan Kyachchi, kemudian memicu operasi pencarian besar-besaran. Karina baru ditemukan tiga hari setelah Naida pulang. Tim penyelamat menemukan Karina berada di semak belukar rerumputan dalam kondisi kekurangan nutrisi tubuh.
karina
"Lokasi itu penuh beruang," ungkap Albert Semyonov, seorang anggota tim penyelamat, sebagaimana dikutip tribunjogja.com dari The Siberian Times, Jumat (12/12/2014).


Sementara itu, dokter yang merawatnya di Rumah Sakit Yakutsk, Fedora Gogoleva mengatakan bahwa Karina memiliki semangat hidup yang kuat. "Dia dibesarkan di wilayah yang dekat dengan hutan. Dia juga sering diajak ke hutan, ini alasan kenapa dia tak takut berada di dalam hutan," jelasnya.
"Karina sendiri adalah anak yang sangat hebat, ia punya karakter kuat, ini juga yang mungkin membuatnya bisa bertahan hidup," tambahnya.
Senada, nenek Karina membenarkan bahwa cucunya itu sudah terbiasa dengan lingkungan hutan. Karena sejak kecil dia sudah diperkenalkan dengan lingkungan demikian. (The Siberian Times/Dailymail/Mon)

0 Silakan Berkomentar: